Senin, 31 Maret 2014
Posted by Unknown
No comments | 00.21
Pertemuan
kedua menyisakan kerinduan...
Namun
bagiku pertemuan pertama menyisakan keduanya...
Hingga
mata pun enggan melipat kelopak untuk sekedar menyandarkan lelah...
Akankah
aku merasakan kembali rasa itu? Rasa yg telah lama hilang?
Mungkinkah
akan kembali?
Ku
harap hanya untuk dia saja Yaa Allah...
Hanya
untuk orang yang akan menjadi Imam dalam hidupku...
Yang
setia di sampingku menuntun langkahku meniti jalan kehidupan setelah ini...
Allahku...
Dia
tak ingin menjadi orang yg bertahta di hatiku,
Dia
hanya ingin menjadi orang ke sekian di hatiku..
Tentunya
setelah Engkau dan Rasul-Mu..
Maka
dari itu bimbing aku, Allah..
Bimbing
aku ketika rinduku padanya melebihi rinduku pada-Mu..
Karena
aku pun ingin demikian..
Ingin
menjadi yang ke sekian di hatinya...
Setelah
Engkau dan Rasul-Mu...
Allahku...
Seandainya
Engkau bertanya "Apa harapan terbesarku saat ini?"
Maka
bolehkah aku menjawab "Halalkan aku dengannya kelak. Izinkan aku
membersamainya dalam taat. Tetapkanlah dia sebagai penyejuk hati dan pandangan.
Menjadi pengingatku akan kuasa-Mu serta penguat rasa akan cintaku
pada-Mu..."
Jika
rasa ini benar untuknya,
Peliharalah
hati ini agar senantiasa terpaut padanya...
Aku
tau, Allahku...
Saat
ini aku bukan orang yg pantas mendampinginya...
Namun,
bolehkah aku memantaskan diriku untuk dirinya kelak?
Allahku...
Lirih
ku memanggil-Mu...
Hujan
pun bertasbih dalam pekat malam menyebut nama-Mu..
Sampaikan
rinduku untuknya...
Dia
yang Engkau takdirkan untukku...
Bandung, February 10, 2014 - 3:04 AM
_______________________________
Penulis
:
Nama
: Tika Kania Nurazizah
Occ : Motivator Muslimah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar